Elektabilitas Terus Meningkat ,Puan Hadir pada 2024 Memenuhi Kehendak Semesta
Share this article
Lampung selatan – Keariban budaya yang melekat dalam kehidupan masyarakat Indonesia menorehkan perjalan sejarah yang gemilang silih berganti seiring perjalanan zaman.
Bangsa Indonesia bersyukur memiliki berbagai hal yang tidak semua bangsa di dunia memilikinya, Semua warga Indonesia semestinya sudah tahu itu, walau banyak yang mengabaikannya , termasuk peran dan kemampuan tokoh – tokoh perempuan di negeri ini. Negeri ini punya sejarah yang perempuannya memimpin kerajaan terbesar di Nusantara
Ratu Maharani Shima satu dari beberapa tokoh wanita yang pernah hadir menorehkan tinta emas sejarah kejayaan dimasanya. Ratu Maharani Shima adalah Seorang raja dari sebuah kerajaan besar yang pernah ada di nusantara tahun 694 Masehi.
Tidak aneh sesungguhnya bila di Indonesia pada abad ini akan hadir pemimpin yang memimpin Indonesia dan dia adalah sosok wanita.
Mungkinkah yang dimaksud adalah Puan Maharani ? Melihat elektabilitas Puan Maharani yang semakin menanjak sangat mungkin sosok yang digadang-gadang kehadirannya yakni Ratu Adil itu adalah beliau yang bergelar dan dipanggil dengan sebutan ” RATU MUSTIKA”
Kita coba lihat tujuh pemimpin perempuan yang pernah memimpin kerajaan terbesar di nusantara persi VIVA ,
1. Ratu Maharani Shima merupakan salah satu ratu penguasa Kerajaan Kalingga yang berada di pantai utara Jawa Tengah, tahun 674 Masehi.
2. Dyah Tulodong adalah adalah salah satu raja dari Kerajaan Lodoyong, kini wilayah Tulungagung, Jawa Timur
3. Sultanah Nahrasiyah
Ia adalah perempuan pertama yang menjadi raja di Aceh, tepatnya Kerajaan Samudera Pasai.
4. Gayatri Rajapatni Walaupun namanya kurang familiar, Gayatri Rajapatni adalah salah seorang sosok di balik berdirinya kerajaan Majapahit.
5. Tribhuwana Wijayatunggadewi adalah raja ketiga dari Kerajaan Majapahit, memerintah dari tahun 1328 hingga 1351.
6. Sultanah Safiatuddin adalah raja perempuan yang memimpin Kerajaan Aceh. Ia menggantikan takhta suaminya yang meninggal dunia, yaitu Sultan Iskandar Tsani
7. Syah Aalam Barisyah
Perlak adalah salah satu kesultanan yang bercorak Islam yang berada di Aceh. Kesultanan tersebut pernah dipimpin oleh seorang raja perempuan yang bernama Syah Barisyah.
Banyak penghayat perjalan sejarah Nusantara diam-diam mencoba melihat hal tersebut, terlebih berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia, elektabilitas Puan Maharani terus meningkat. Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menilai sosok ketua DPR tersebut cukup tangguh menepis berbagai serangan politik,
Menurut Dedi, peningkatan elektabilitas itu, tidak terlepas dari kinerja Puan Maharani yang mulai banyak diketahui oleh publik. Begitu juga gagasan-gagasan politik Puan yang disampaikan saat pidato pembukaan masa sidang DPR pada 16 Agustus 2022.
“Puan punya banyak catatan kerja yang baik, mulai dari Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat. Dua ini saja berdampak banyak pada publik,” kata Dedi .
Dikatakan seorong tokoh di Lampung yang minta dirahasiakan nama dan keberadaannya, beliau mengatakan ,
” Lampung dahulu ada keratuan dan juga demikian di Jawa dan pulau lainnya di Indonesia. Bangsa Indonesia yang menghargai sejarah masa lalu bangsa ini , tentu akan mengingat tujuh (7 ) Raja Perempuan yang Pernah Memimpin Kerajaan Terbesar di Nusantara ini, Ruh kebesaran itu akan hadir, jangan coba menghalangi, ” kata Datuk tua itu,