RIAU, INFOBERITA – Pertambangan Galian C yang diduga tidak ada Izin (ilegal) dan sudah lama beroperasi merasa kebal hukum, pemilik galian C saat di wawancara berlaku arogan, caci maki dan ancam wartawan. Dengan lantang berkoar, mau Wartawan, Bupati dan Presiden sekalipun dia tidak takut.
Pertambangan Galian C di dalam kawan hutan hijau kecil, sekitar 15-20 Meter dari Pinggir Jalan umum, berlokasi di KM 40 Kelurahan Pangkalan Lesung, Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, diduga sudah lama beroperasi tanpa memiliki izin (ilegal).
Setelah bertemu dengan pemilik Galian C tersebut, team awak media izin konfirmasi kepada pemilik tambang Galian C, Abu ternyata tidak berikan merespon yang baik.
Saat sesi wawancara agar diperjelas secara detail tentang kegiatan tambang galian C miliknya. Abu bukan menjawab secara rinci tetapi malah memaki-maki serta meng anjing-anjingkan para team media bahkan beliau sempat meminta parang kepada anaknya untuk mengancam para team awak media yang meliput.
Bahkan Abu menjawab dengan bahasa yang tidak senonoh dan berkata kepada para media dia tidak takut dengan sama siapapun .
“Mau wartawan dan Bupati Pelalawan pun (Zukri ) dia sudah kenal sama mereka-mereka itu,” Ujar Abu Pemilik tambang Galian C, Senin (28/7/2025).
Setelah itu team awak media meminta izin kepada beliau agar kegiatan pertambangan ini bisa di liput dan di laporkan langsung kepada Bupati Pelalawan. Dengan nada emosional dan bahasa yang tidak baik beliau meng iyakan.
“Silahkan saja mau sama siapapun saya tidak takut mau Bupati Pelalawan (Zukri) bahkan Presiden sekalipun,” tantangnya dengan lantang.
Kemudian team awak media keluar dari kawasan hutan tersebut, seraya konfirmasi ke pada pemerintah kabupaten Pelalawan “Zukri Misran” melalui WhatsApp pribadinya tidak merespon.
Kepada pihak berwenang
Tambang / Galian C diduga iegal ini berada di wilayah Hukum Kabupaten Pelalawan, harapan besar team awak media agar pemerintah kabupaten Pelalawan dan juga pihak Kepolisian Sektor pangkalan lesung dan Polresta Pelalawan, agar bisa mengusut tuntas kasus penambangan/ galian c yang di duga ilegal ini, dan sesuai dengan penemuan team awak media di tempat bahwasanya pemilik tambang Galian C tersebut bermodalkan sistem premanisme dan bermodalkan bahasa bahasa yang tidak senonoh, tanpa memiliki izin atau pengawasan dari pihak pemerintah atau pihak yang berwewenang.
Sesuai bukti yang berupa dokumentasi rekaman Video ada di tangan team awak media yang mewawancarai pemilik dan pengelola tambang Galian C tersebut.
(Tim)
