INFOBERITA.ID-Jam Komandan adalah kegiatan rutin yang dilakukan oleh pimpinan satuan untuk berkomunikasi secara langsung dengan prajuritnya, Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan mental kejuangan dan bentuk kepedulian pimpinan terhadap satuannya.
Dalam Jam Komandan, pimpinan menyampaikan informasi perkembangan situasi dan kondisi, serta kebijakan dari komando atas, Pimpinan juga menyampaikan arahan terkait pembinaan personel, disiplin, dan hal-hal lain yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan kegiatan sehari-hari, Jam Komandan juga bertujuan untuk menyamakan sikap, pola pikir, dan pola tindak satuan saat menjalankan tugas.
Komandan Koramil 421-06/Natar, Kapten Inf Rudi Teguh Prasetyo, memberikan penekanan kepada Babinsa Koramil 421-06/Natar, Kodim 0421/Lamsel tentang netralitas Prajurit TNI pada Pemilihan Kepala Daerah serentak tahun 2024.
Dalam arahannya, Kapten Inf Rudi Teguh Prasetyo menyampaikan pentingnya netralitas TNI dalam proses demokrasi, khususnya dalam Pilkada 2024 yang tidak lama lagi akan dilaksanakan.
TNI khususnya prajurit Kodim 0421/Lamsel, Babinsa Koramil 421-06/Natar, harus menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis, saat memberikan Jam Komandan Kepada seluruh Babinsa Koramil 421-06/Natar di Aula Makoramil 421-06/Natar Jln. Lintas Sumatera No.14 Desa Merak Batin Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan, Jum’at (18/10/2024).
“Pentingnya prajurit TNI dalam menjaga keamanan selama proses Pilkada,harus bersikap profesional dan netral dalam menjalankan tugas-tugas keamanan selama masa Pilkada, sehingga proses demokrasi dapat berjalan dengan lancar dan aman, Oleh karena itu, setiap prajurit diharapkan dapat memahami dan mematuhi pedoman yang telah ditetapkan terkait netralitas TNI dalam Pilkada,”ujar Danramil.
Selain itu Danramil juga menekankan kepada seluruh prajurit agar meningkatkan nilai-nilai agama, menghindari perbuatan tercela yang dapat merugikan diri sendiri, keluarga maupun satuan hal yang perlu diwaspadai seperti permainan judi online yang saat ini sudah merebak dikalangan masyarakat sampai kepada anak-anak dibawah umur, mengantisipasi agar tidak berkembang aplikasi judi online tersebut di jajaran Koramil 421-06/Natar dan tidak ada yang terlibat.
Panglima TNI menaruh perhatian serius terhadap judi online maupun pinjaman online, karena bukan saja merebak di kalangan masyarakat, tapi juga anggota TNI. Hal tersebut menurutnya, banyak sekali menimbulkan kerugian, karena banyak yang terjebak dalam judi online hingga menyebabkan pelanggaran di satuan, kerusakan rumah tangga dan pengaruh buruk terhadap kedinasan TNI.
“Ingat Panglima TNI sudah berpesan bagi siapa saja yang melaksanakan Judi Online akan di tindak tegas. Maka dari itu hindari dan jauhi hal-hal yang demikian.”tegas Danramil.
Di akhir pengarahannya, Kapten Inf Rudi Teguh Prasetyo berpesan pada seluruh anggota agar tetap menjaga soliditas, kekompakan, kebersamaan dan membina keharmonisan dalam keluarga, tingkatkan semangat dan etos kerja, jaga kesehatan dan berharap pada seluruh anggota agar tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun.
“Yang paling utama tentang keharusan menjaga keharmonisan dan keutuhan keluarga demi masa depan anak-anak, Selain itu, Danramil juga meminta suami atau isteri prajurit menghindari Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), bijak dalam bermedsos, serta menjaga etika dalam berkomunikasi, baik dengan atasan maupun dengan sesama,”tutupnya.
Penulis : Heriindarto952