LAMPUNG SELATAN, INFOBERITA.ID-Banjir rob menerjang Dusun Kuala Jaya, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, menyebabkan sekitar 250 kepala keluarga (KK) terpaksa mengungsi. Ketinggian air mencapai 1,3 meter, merendam rumah-rumah warga selama beberapa hari.
Pasang besar atau rob yang terjadi ini mengakibatkan genangan air laut memasuki pemukiman warga. Kondisi ini memaksa ratusan keluarga meninggalkan rumah mereka untuk mencari tempat yang lebih aman.
Kepala Desa Bandar Agung, Sapriyadie, dalam keterangannya kepada media Infoberita.id Sabtu malam, 7 Desember 2024, menyatakan bahwa banjir rob merupakan kejadian tahunan di wilayah tersebut. Meskipun demikian, ia mengaku tengah berupaya mencari solusi jangka panjang untuk mengatasi permasalahan ini.
“Ini memang kejadian tahunan, tapi kami terus berupaya mencari solusi terbaik,” ujar Sapriyadie.
Sapriyadie menambahkan bahwa pihak Balai Besar dan beberapa instansi terkait telah mengunjungi lokasi bencana untuk melakukan peninjauan. Ia berharap pemerintah melalui Balai Besar segera memberikan solusi konkret untuk mencegah terulangnya bencana serupa di masa mendatang.
“Semoga pemerintah melalui Balai Besar segera memberikan solusi agar warga tidak terus menerus menderita akibat banjir rob. Saat ini para pengungsi membutuhkan bantuan berupa makanan, pakaian, dan kebutuhan pokok,” pungkasnya.
(Soleh)