LAMPUNG, INFOBERITA.ID-Dalam upaya mendukung ketahanan pangan Nasional, Puslatpur Kodiklatad TNI AD memperkenalkan Mikroba PA 63 kepada pihak PTPN I Regional 7 Unit Pematang Kiwah (Pewa) untuk menetralisir serta mengurangi aroma bau menyengat akibat limbah dari Loading Ramp atau limbah karet pada area tempat penerimaan bahan baku karet.
Danramil 421-06/Natar, Kapten Inf Rudi Teguh Prasetyo yang di dampingi Babinsa Koramil 421-06/Natar, menghadiri acara kegiatan Sosialisasi dan Pengaplikasian Mikroba PA 63 Puslatpur Kodiklatad TNI AD di Kantor PTPN I Regional 7 Unit Pematang Kiwah (Pewa) Desa Natar Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan, Jum’at (24/01/2025).
Kegiatan yang diprakarsai oleh Danpuslatpur Kodiklatad TNI AD, Brigjen TNI Dany Rakca, S.A.P,. M.Han, Acara tersebut dihadiri oleh Danramil 421-06/Natar, Kapten Inf Rudi Teguh Prasetyo, Prof Imam Untung Selamat, Bapak Padlan Manager Unit Pematang Kiwah, Bapak Dion, Askep Unit Pematang Kiwah, Bapak Yudha Perwakilan Kandir PTPN I Regional 7, Serma Rohman, anggota Puslatpur Kodiklatad, Serda M. Ihksan anggota Puslatpur Kodiklataf serta Serma Imron, Babinsa Koramil 42-06/Natar.
Di hadapan Danramil 421-06/Natar serta para pejabat Staf PTPN I Regional 7 Unit Pematang Kiwah, anggota Puslatpur Kodiklatad TNI AD Serma Rohman memberikan demonstrasi langsung tentang sosialisasi dan pengaplikasian Mikroba PA 63 Puslatpur Kodiklatad menggunakan bahan-bahan organik.
Mikroba PA 63 Puslatpur Kodiklatad adalah cairan mikroba yang berfungsi untuk memulihkan unsur hara tanah dan air yang tercemar zat kimia, Mikroba ini diharapkan dapat menjadi solusi alami dalam meningkatkan ketahanan pangan Nasional.
Dilokasi tempat Loading Ramp tempat penampungan bahan baku karet Serma Rohman menjelaskan, Tujuan dari program ini adalah untuk membina serta mengedukasi para petani agar dapat meningkatkan hasil pertanian mereka dan juga bisa untuk menetralisir serta mengurangi aroma bau menyengat akibat limbah dari Loading Ramp atau limbah karet pada area tempat penerimaan bahan baku karet.
“Manfaat dari Mikroba PA 63 antara lain mengembalikan unsur hara tanah dan air yang tercemar, mengurai unsur hara tanah, serta mengembalikan kondisi tanah dan air ke kondisi optimal yang bebas dari kontaminasi. Program ini juga mendukung tercapainya kemandirian pangan nasional,” jelas Serma Rohman.
Microba PA.63 merupakan cairan mikroba terbuat dari gula aren, kacang hijau dan juga daun kelor yang digunakan untuk menguraikan unsur hara tanah dan mengubah tanah yang semula tandus menjadi kembali gembur.
“Mengembalikan kondisi air ke kondisi optimal tukas” Serma Rohman anggota Puslatpur Kodikltad TNI AD.
Dilokasi yang sama, Danramil 421-06/Natar, Kapten Inf Rudi Teguh menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan inovasi yang sangat bermanfaat bagi para Babinsa, petani dan kita semua.
“Saya berharap kegiatan ini dapat membantu para petani dalam pemulihan tanah, sehingga hasil pertanian menjadi subur dan berlipat ganda,” ujarnya.

Kapten Inf Rudi Teguh Prasetyo juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Puslatpur Kodiklatad TNI AD atas pelaksanaan kegiatan ini.
“Semoga semua masyarakat dapat memahami dan memanfaatkan informasi yang diberikan untuk kebaikan bersama,” tutup Danramil 421-06/Natar.
Penulis : Heriindarto952












