INFOBERITA.ID-Guna mendongkrak perekonomian masyarakat agar memiliki Ketahanan Pangan yang kuat serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah binaan dalam bidang pertanian sehingga terwujudnya program pemerintah dalam ketahanan pangan Nasional.
Babinsa Koramil 421-06/Natar, Serda Sujatmiko membantu Petani binaan nya dalam aktifitas merawat tanaman cabe dengan luas lahan sekitar 0,5 Hektar di Kebun milik Ibu Halimah yang berlokasi di Dusun Sri Menanti RT.08 Desa Gerning Kecamatan Tegineneng Kabupaten Pesawaran.
Pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa bertujuan untuk membakar semangat Petani agar lebih giat lagi dalam merawat lahan Pertaniannya, saat menemui kendala maka Babinsa dapat dengan segera mencari solusi penyelesaiannya serta upaya untuk mempercepat masa tanam dan panen sebagai bentuk kepedulian TNI, khususnya Koramil 421-06/Natar.
“Hal ini dilakukan guna membantu Pemerintah Daerah terutama di Kecamatan Tegineneng sebagai salah satu wujud nyata di lapangan dalam rangka menyukseskan program pemerintah dalam ketahanan pangan di Kabupaten pesawaran,” kata Serda Sujatmiko, Selasa (23/1/2024).
Sembari membantu membersihkan gulma rumput liar di sela tanaman cabe Serda Sujatmiko dan Ibu Halimah saling bertukar pikiran serta pengetahuan tata cara budidaya tanaman Cabe agar dapat menghasilkan buah cabe yang melimpah.
Serda Sujatmiko mengatakan gulma adalah salah satu kendala utama dalam memperoleh hasil yang tinggi dalam budidaya tanaman cabe, persaingan gulma dengan tanaman cabe dalam stadia pertumbuhan hingga masa pematangan sangat besar sekali pengaruhnya terhadap penurunan hasil tanaman pada saat panen.
“Gulma dapat menurunkan hasil panen karena adanya persaingan antara gulma itu sendiri dengan tanaman cabe dalam pengambilan unsur hara, air dan cahaya,” ujarnya.
Babinsa Serda Sujatmiko juga menambahkan Cabe adalah salah satu jenis sayuran yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan banyak dicari di pasaran, cabe memiliki banyak jenisnya, mulai dari cabe merah besar, cabe merah keriting cabe rawit, cabe hijau dan lain sebagainya.
“Budidaya cabe sebenarnya cukup mudah namun perlu memperhatikan beberapa hal seperti kondisi tempat tumbuh dan cuaca pada saat proses penanaman,” tukasnya.
Lanjutnya, lakukan penyiraman setiap pagi atau sore hari agar kebutuhan airnya tercukupi, mengenai penyakit Antraknosa pada tanaman cabe, bikin buah busuk pencegahan hama untuk mencegah hama atau jamur pada tanaman cabai rawit, bisa menggunakan pestisida organik dengan campuran bawang putih atau limbah puntung rokok. Selain mencegah hama, cara ini juga berfungsi mempertahankan kesuburan daun, dosis yang digunakan adalah 50 mililiter pestisida untuk dua liter air, cara membasmi hama pada tanaman cabe dengan puntung rokok bisa menggunakan micin untuk pemupukan tanaman cabai organik, dosis yang digunakan ialah satu sendok makan micin untuk dua liter air.
“Aplikasikan pupuk ini pada seluruh bagian tanaman setiap lima hingga tujuh hari sekali hingga tanaman berbunga. Jika sudah berbuah, berikan satu sendok makan micin untuk dua liter air dengan takaran 250 mililiter setiap lima sampai tujuh hari sekali,” jelasnya.
Danramil 421-06/Natar Kapten Chb Agus Masgusriyanto menerangkan implementasi pendampingan yang dilakukan oleh Babinsa merupakan upaya peran aktif sebagai Aparat Komando Kewilayahan (Apkowil) dalam rangka mendongkrak perekonomian sekaligus meningkatkan taraf kesejahteraan masyarakat.
Dalam kegiatan pendampingan di lapangan, Babinsa menghimbau Petani agar selalu melakukan perawatan tanaman secara intens, rutin memupuk dan rajin membersihkan lahan dari rumput liar yang dapat menghambat tumbuh kembangnya tanaman.
“Yakinlah, Babinsa Kami akan senantiasa setia dan sedia membantu masyarakat kapanpun dan dalam kondisi apapun,” terang Danramil.
Sementara itu Ibu Halimah selaku pemilik kebun mengucapkan terima kasih kepada Pak Babinsa yang sudah bertukar pikiran dan pengetahuan tentang tata cara budidaya dan merawat tanaman cabe agar menghasilkan buah cabe yang melimpah dan menyemangati serta peduli dengan Petani dan tiada henti hentinya membina petani dari mulai mengolah lahan, menyemai bibit, menanam, sampai dengan panen selalu mendampingi Petani.
‘Semoga dengan jerih payah kami dan Babinsa, panen cabe kali ini membuahkan hasil yang memuaskan sesuai dengan harapan kami,” kata Ibu Halimah.
